GOGOT : TAHAPAN PENCALONAN FASE YANG SANGAT KRUSIAL

Divisi Sosdiklih dan Parmas KPU Jatim, Gogot Cahyo Baskoro
Surabaya, kpujatim.go.id- Tahapan Pencalonan Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020 sudah di depan mata. Tahapan ini merupakan fase yang sangat krusial. Tegas Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim), Gogot Cahyo Baskoro di hadapan peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Pencalonan Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020 hari ini (Kamis, 13/8).
Bimtek dijadwalkan digelar selama dua hari, Kamis sampai Jum’at (13-14/8) di aula lantai II kantor KPU Jatim, jalan Raya Tenggilis Nomor 1-3 Surabaya.

Kabag Hukum,Teknis dan Hupmas KPU Jatim, Yulyani Dewi
Peserta terdiri dari Ketua, Divisi Teknis Penyelenggaraan, Kasubbag Teknis dan Hupmas dari 19 KPU Kabupaten/ Kota di Jawa Timur.
Sebelumnya, Ketua Panitia Kegiatan, Yulyani Dewi menerangkan bahwa Bimtek dilaksanakan guna menyamakan persepsi serta pemantapan pemahaman terkait PKPU Pencalonan Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020.
“Ditargetkan setelah mengikuti Bimtek ini, 95% peserta dapat menyerap materi dan memahami tahapan serta proses Pencalonan dengan baik. Sehingga dapat terwujud suksesnya Pemilihan Serentak 2020 dan melahirkan Kepala Daerah yang legitimate,” terang Dewi (13/8/2020).
Berikutnya, Divisi Sosdiklih dan Parmas KPU Jatim, Gogot Cahyo Baskoro dalam sambutannya mewakili Ketua KPU Jatim menegaskan jika dalam waktu dekat akan memasuki tahapan Pencalonan, dimana ini merupaka fase yang sangat krusial.
“Pada tahapan Pencalonan Kawan-kawan hati-hati, cermat dan teliti. Karena pada tahapan ini rentan dengan gangguan. Dimasa Pencalonan Kita akan banyak bersinggungan dengan pihak-pihak eksternal, dan sangat memungkin akan banyak gangguan yang mencoba mempengaruhi kebijakan KPU. Belum lagi munculnya persoalan dualisme kepengurusan parpol, rekomendasi ganda dari parpol itu sangat mungkin. Makanya Kita minta ekstra hati-hati, terus pegang teguh aturan, jangan mencari celah dan posisikan diri Kawan-kawan sebagai keluarga besar KPU,” jelas Gogot.
Tak cukup sampai di situ, pada tahapan Pencalonan ini juga rawan gugatan. “Kami berharap KPU Kabupaten/ Kota tidak perlu bermain-main dalam tahapan Pencalonan dan bekerja sesuai dengan peraturan yang ada. Kalau memungkinkan simulasikan kemungkinan-kemungkinan persoalan apa saja yang akan muncul dalam proses Pencalonan ini. Serta carikan solusinya,” ujar mantan Anggota KPU Kabupaten Jember ini.
Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan arahan Deputi Bidang Dukungan Teknis KPU RI, Muhammad Eberta Kawima dan Anggota KPU Jatim, lalu pemaparan materi Pencalonan Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020 oleh Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Jatim, Insan Qoriawan, serta sesi diskusi.
Sementara esok hari, Kamis (14/8), peserta akan mendapatkan materi terkait Standar Pemeriksaan Kesehatan Calon Kepala Daerah.
(AACS)