ARIEF BUDIMAN: BANYAK TANTANGAN, KPU KOMIT MELAKSANAKAN TUGAS SEBAIK MUNGKIN

Suasana Rakor Perencanaan Kebutuhan dan Pengelolaan Logistik Pemilu/ Pemilihan (Selasa, 09/05/2017)
Surabaya, kpujatim.go.id- Tahun 2017 merupakan tahun penuh tantangan bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Fakta ini terungkap dalam Rapat Koordinasi Perencanaan Kebutuhan dan Pengelolaan Logistik Pemilu/ Pemilihan yang dilaksanakan KPU Jawa Timur (KPU Jatim) bersama 38 kabupaten/ kota, di Tanjung Kodok Beach Resort Lamongan (9/5/2017) siang tadi.
Ketua KPU Republik Indonesia, Arief Budiman sebelum membuka acara pukul 20.00 WIB tadi mengatakan, tahun 2017 merupakan tahun luar biasa bagi KPU. “KPU menghadapi tiga moment besar,” ungkap pria kelahiran Surabaya ini. Pertama, menghadapi penyelesaian pilkada 2017. Arief mencontohkan Papua dan Sulawesi Tenggara yang harus melaksanakan pemungutan suara ulang. “Hati-hati melaksanakan pilkada. Salah sedikit bisa menyebabkan pemungutan suara ulang dan berdampak pada anggaran,” pesan Arief.
Tantangan kedua, Ketua KPU RI ini menambahkan, adalah persiapan dan akan melaksanakan pilkada serentak 2018. Termasuk Jawa Timur yang melaksanakan Pilgub bersama 18 kabupaten/ kota. “Jawa Timur perlu berhati-hati, karena jumlah kabupaten/ kotanya lebih banyak dari jumlah propinsi di Indonesia,” kata Arief. Ketiga, mempersiapkan pemilu nasional serentak, pemilu legislatif dan pemilu presiden 2019. “Walau penuh tantangan, KPU harus bekerja dengan baik, karena menjadi saksi dan pelaku sejarah pemilu nasional serentak,” tandas Arief.
Sementara, dalam laporannya, Sekretaris KPU Jatim, Eberta Kawima mengungkapkan, rakor diikuti 114 peserta dari 38 kab/kota di Jatim. “Terdiri dari Komisioner yang membidangi Divisi Keuangan Umum dan Logistik, pejabat pengadaan dan operator Sistem Informasi Logistik (SILOG). “Operator SILOG dilibatkan karena upload data logistik dalam pilkada 2015 kemarin perlu disempurnakan,” terang Wima. Tujuannya, agar pilkada serentak 2018, upload data bisa lebih baik. “Sedangkan pejabat pengadaan diundang, karena terkait langsung proses pengadaan logistik pilkada,” tambah pria asli Malang ini.
Sedangkan Ketua KPU Jatim, Eko Sasmito dalam sambutannya mengatakan sengaja menghadirkan Ketua KPU RI Arief Budiman dan Komisioner KPU, Ilham Saputra. “Mohon ketua memberikan pengarahan dan sekaligus materi seputar logistik pilkada,” ujarnya. Sedangkan Ilham Saputra diharapkan bisa memberikan gambaran persoalan Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota legislatif daerah.
Rakor Perencanaan Kebutuhan dan Pengelolaan Logistik Pemilu/Pemilihan ini dijadwalkan berlangsung hingga Rabu (10/5/2017) besok. Untuk hari kedua akan diisi materi pemetaan staf Unit Layanan Pengadaan (ULP) serta Pergantian Antar Waktu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
(AACS)